Contoh Riset Mengejutkan: Rahasia Bisnis Sukses Terbongkar!

Contoh laporan penelitian ini memberikan panduan langkah demi langkah tentang cara menulis laporan penelitian yang jelas, ringkas, dan profesional.
Contoh Riset Mengejutkan: Rahasia Bisnis Sukses Terbongkar!

Contoh Laporan Penelitian: Panduan Lengkap Penyusunan dan Format

Pendahuluan

Laporan penelitian adalah dokumen tertulis yang menyajikan temuan dan kesimpulan dari sebuah studi penelitian. Laporan ini digunakan untuk mengomunikasikan hasil penelitian kepada pembaca, yang dapat mencakup peneliti lain, pembuat kebijakan, pendidik, atau masyarakat umum. Menyusun laporan penelitian yang jelas dan efektif sangat penting untuk memastikan bahwa temuan penelitian dapat dipahami dan digunakan dengan baik.

Struktur Laporan Penelitian

Laporan penelitian biasanya mengikuti struktur berikut:

1. Halaman Sampul

Halaman sampul berisi informasi berikut: * Judul penelitian * Nama penulis * Institusi atau organisasi yang mendukung penelitian * Tanggal penyusunan

2. Abstrak

Abstrak adalah ringkasan singkat dari laporan penelitian yang berisi: * Pernyataan masalah penelitian * Metodologi yang digunakan * Temuan utama * Kesimpulan

3. Pendahuluan

Bagian pendahuluan memberikan konteks untuk penelitian, termasuk: * Tinjauan literatur yang relevan * Pernyataan masalah penelitian * Tujuan penelitian * Hipotesis penelitian (jika ada)

4. Metode

Bagian metode menjelaskan secara rinci bagaimana penelitian dilakukan, termasuk: * Rancangan penelitian * Sampel penelitian * Pengumpulan data * Analisis data

5. Hasil

Bagian hasil menyajikan temuan penelitian, termasuk: * Statistik deskriptif dan inferensial * Tabel dan grafik * Kutipan dari data mentah (jika perlu)

6. Diskusi

Bagian diskusi menafsirkan temuan penelitian, termasuk: * Pembahasan tentang bagaimana temuan sesuai dengan hipotesis penelitian * Implikasi temuan bagi penelitian atau praktik di masa mendatang * Keterbatasan penelitian

7. Kesimpulan

Bagian kesimpulan merangkum temuan penelitian dan restate tujuan penelitian. Kesimpulan juga dapat mencakup rekomendasi untuk penelitian selanjutnya atau tindakan berdasarkan temuan.

8. Referensi

Bagian referensi mencantumkan semua sumber yang dikutip dalam laporan penelitian.

9. Lampiran

Bagian lampiran berisi materi tambahan yang mendukung laporan penelitian, seperti: * Instrumen penelitian * Data mentah * Dokumen pendukung

Panduan Penyusunan Laporan Penelitian

Berikut adalah beberapa panduan untuk menyusun laporan penelitian yang efektif: * Gunakan bahasa yang jelas dan ringkas: Tulislah laporan penelitian dengan bahasa yang dapat dimengerti oleh pembaca dari berbagai latar belakang. Hindari penggunaan jargon atau bahasa teknis yang terlalu rumit. * Struktur laporan secara logis: Pastikan laporan penelitian disusun secara logis, dengan setiap bagian mengalir secara alami dari bagian sebelumnya. Gunakan heading dan subheading untuk memandu pembaca melalui laporan. * Sajikan temuan secara objektif: Laporan penelitian harus menyajikan temuan secara objektif, tanpa bias atau distorsi. Hindari memasukkan opini pribadi atau kesimpulan yang tidak didukung oleh data. * Gunakan grafik dan tabel untuk mengilustrasikan data: Grafik dan tabel dapat membantu pembaca memvisualisasikan dan memahami temuan penelitian. Namun, pastikan untuk menjelaskan grafik dan tabel dengan jelas. * Koreksi laporan dengan cermat: Setelah laporan penelitian selesai, koreksi dengan cermat untuk kesalahan tata bahasa, ejaan, dan tanda baca. Kesalahan kecil dapat mengurangi kredibilitas laporan. Laporan penelitian yang disusun dengan baik sangat penting untuk mengomunikasikan temuan penelitian secara efektif. Dengan mengikuti panduan yang diuraikan di atas, peneliti dapat menyusun laporan yang jelas, ringkas, dan berdampak.